Translate

Wisata ke Kawah Ijen (Blue Fire) di Banyuwangi


Kawah Ijen Blue Fire

Kawah Ijen merupakan kawah danau terbesar di pulau Jawa, secara administratif terletak di 3 kabupaten, yaitu Bondowoso, Situbondo, bersama Banyuwangi. Kawah ini berada pada ketinggian 2.443 m dpl, dengan kedalaman kawah 200m. Kawah Ijen ini diselimuti asap belerang, ini membuatnya memiliki pesona luar biasa, yakni adanya danau belerang yang berwarna tosca bersama bara biru (blue fire). Anda dapat menyaksikan panorama memikat ini pada saat malam hari hingga menjelang subuh.

Nah, sekarang macam mana bila anda mau menyaksikan gejala alam ini? Hal pertama yang mesti kamu lakukan merupakan berangkat terlebih dahulu ke Banyuwangi bersama semuanya melalui jalan darat memakai angkutan bus Umum. Anda bisa mencapai Kawah Ijen atau Gunung dari dua arah yaitu, dari arah utara atau dari selatan. Dari arah utara, bisa di tempuh melalui Situbondo menuju Sempol (Bondowoso) lewat Wonosari beserta dilajutkan ke Paltuding. Jarak Situbondo ke Paltuding sekitar 93 Km beserta dapat ditempuh sekitar 2,5 jam.

Sedangkan dari arah selatan bisa dilalui dari Banyuwangi menuju Licin yang berjarak 15 Km. Dari Licin menuju Paltuding berjarak 18 Km bersama diteruskan menggunakan Jeep atau mobil berat lainnya sekitar 6 Km sebelum ke Paltuding. Ini dikarenakan berlalu yang berkelok bersama menanjak.
Daerah ini bisa dicapai dengan menggunakan kendaraan sudah biasa  dari Banyuwangi menuju Jambu.Dari Jambu, engkau bisa melanjutkan perjalanan menuju Cagar Alam Taman Wisata Kawah Ijen yang terletak di Paltuding dengan memakai ojek beserta kemudian dilanjutkan dengan berlalu kaki.

liburan ke Kawah Ijen

Ada baiknya engkau bermalam di sekitaran Kawah Ijen sebab engkau bisa merasakan enak momen memandang api biru dengan bantuan dari pemandu wisata terlatih. Di pos akhir Paltuding ada penginapan minimalis yang dikelola Departemen dengan harga yang bervariasi mulai dari kamar seharga Rp 100.000 per malam sampai vila dengan tiga kamar seharga Rp 500.000 per malam. Dari sini kamu domisili naik ke kawah Gunung Ijen menunggu masa pagi hari.
Jika saudara kepengen menginap di tempat lainnya, disana pun ada guest house milik PTP di Perkebunan Belawan beserta Jampit dengan harga mulai Rp 135.000 per kamar per malam. Tapi dari dua perkebunan ini anda harus menyewa kendaraan menuju ke pos Paltuding sejauh enam kilometer buat keperluan mendaki gunung. Namun ada satu hal yang harus menjadi bahan pertimbangan kamu sebelum ke Kawah Ijen, yaitu jaga kondisi badan agar kerap fit.

Waktu Terbaik melihat api Biru
Waktu terbaik buat berkunjung ke Gunung Ijen merupakan di musim kemarau pada bln Juli sampai September. Pada musim hujan amat bahaya untuk mendaki karena jalanannya licin. Saat terbaik buat mendaki gunung pukul 05.000 sampai 06.00 WIB karena di pagi hari matahari belum bersinar terik beserta lama perjalanan buat naik bersama turun gunung sekitar empat jam. Pemandangan di pagi hari lebih indah karena lebih dari satu kabut yang menyelumuti gunung beserta uap belerang belum berbau.

kawah ijen di siang hari

Bara biru hanya bisa dilihat pada dini hari di Kawah Ijen, yaitu pada pukul 01.00-02.00, sebelum matahari terbit. Puncak momen keindahan Kawah Ijen terletak pada ketika matahari sedang berada di belahan bumi lainnya. Warna terang ini berasal dari tingginya suhu yang ada di kawah tersebut.

Sekilas Mengenai Kawah Ijen
Gunung Ijen atau lebih di kenal dengan Kawah Ijen merupakan salah satu gunung yang masih aktif sampai sekarang. Ijen merupakan satu komplek gunung berapi yang terdiri dari kawah gunung Ijen beserta dataran tingginya. Kawasan ini terletak di tiga kabupaten yaitu Situbondo, Bondowoso bersama Banyuwangi. Memiliki ketinggian 2.443 m dari atas permukaan laut, berdinding kaldera setinggi 300-500 m bersama gunung ini telah meletus sebanyak empat kali yaitu pada tahun tahun 1796, 1817, 1913 beserta 1936.

BLUE FIRE

Kawah Ijen merupakan pusat danau kawah terbesar di jagat, yang bisa memproduksi 36 juta meter kubik belerang beserta hidrogen klorida dengan luas sekitar 5.466 hektar. Kawah yang berbahaya ini mempunyai keindahan yang sangat luar biasa dengan danau belerang berwarna hijau toska dengan sentuhan dramatis bersama elok. Danau Ijen mempunyai derajat keasaman nol beserta mempunyai kedalaman 200 meter. Keasamannya yang sangat kuat mampu melarutkan pakaian dan jari manusia.

Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "Wisata ke Kawah Ijen (Blue Fire) di Banyuwangi"

  1. Saya mau nanya soal wisata hiking ke Ijen,lalu bagaimana kalau saya mendaki pas pagi-pagi sekali sebelum matahari terbit jam 02:001? Tolong dijawab ya,terima kasih

    BalasHapus